Oknum Dokter Gigi Dan Doktor UIN Jambi Resmi Di Laporkan Kepolres Oleh Ricky Wijaya Nah………. Diduga, Dokter Gigi Di Puskesmas Mersam Lakukan Penipuan dan Penggelapan, Doktor UIN Jambi Terlibat Kunker Kapolres Batang Hari Ke Polsek Pemayung Dan Gerakan Pangan Murah Pawai Pembangunan HUT RI Ke-80, Star Di Lepas Wabup H. Baktiar, Finis Di sambut Bupati MFA  Kapolres Batang Hari Bertindak Selaku Irup Pada Prosesi Penurunan Sangsaka Merah Putih HUT RI Ke-80

Home / Nasional

Minggu, 15 Januari 2023 - 23:01 WIB

Nah….. Calon Perangkat Desa Harus Botak, Aturan Yang Berlaku di Desa Ndai Mbere Kabupaten Sikka

Lintasjambi.co.id.Nusa Tenggara Timur (NTT).-ada yang aneh saat pelantikan Empat calon perangkat desa  Ndai Mbere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), mereka berkepala plontos,  Sabtu (14/01/2023).

BACA JUGA  Bupati MFA Melaksanakan Penanaman Jagung Perdana Kuartal III Bersama Kapolres Batang Hari

Pemerintah Desa Ndai Mbere, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur, memiliki peraturan yang tidak biasa untuk para perangkat desa yang akan dilantik. Khusus laki-laki yang menjabat sebagai perangkat  Desa Ndai Mbere harus berkepala botak saat mereka dilantik.

BACA JUGA  Bupati M.Fadhil Terima Langsung Sertifikat Bebas Frambusia Dari Kemenkes RI

Share :

Baca Juga

Nasional

Menerima Apresiasi Women’s Inspiration Award Dari INews TV, Zulva Fadhil Satu-Satunya Ketua TP PKK di Indonesia Penerima Penghargaan

Nasional

Komisi III DPRD Batang Hari Adakan Study Banding “Berdialog Bersama DPRD Pangandaran”

Nasional

Tampilkan Batik Khas Batanghari Di Indonesian Fashion Week, Zulva Ingin Supaya Batik Khas Batanghari Bisa Jadi Pusat Nasional

Hukrim

Kerugian Keuangan Negara Fantastis 8 T Dalam Proyek Strategis BTS Kominfo Harus Diusut Tuntas.

Kesehatan

Wabup H.Bakhtiar, Hadiri Acara Temu Kerja Tim Percepatan Penurunan Stunting

Nasional

Segudang Prestasi, Bupati Fadhil Mendapatkan Apresiasi Dari Inews TV 

Infrastruktur

Audiensi Dengan Kemensos RI, Bupati Fadhil : Kita Siapkan Lahan Untuk Pendirian Sekolah Rakyat Di Kabupaten Batang Hari

Nasional

RUU Penyiaran Dinilai Bungkam Kebebasan Pers, IWO Kritik Pembentuk Undang-Undang