Lintasjambi.co.id.Batanghari.- Bupati Batang Hari Muhammad Fadhil Arief menghadiri pelantikan Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) masa khidmat 2023-2024, yang dilaksanakan Diserambi Rumah Dinas Bupati Batanghari, dengan tema “PMII Batang Hari Peduli Stunting”  Sabtu, 18/03/2023.
Turut Hadir Dalam Acara Pelantikan Pengurus Cabang PMII Batang Hari Forkompida, Sekda Batanghari, Staf Ahli Bupati, Para Asisten Setda Kabupaten Batang Hari, Kepala OPD, Ketua NU Cabang Batang Hari, Ketua Mabincab PMII Batang Hari, Ketua Umum Pengurus Besar PMII, Ketua PKC Provinsi Jambi, pengurus PMII Cabang Batang Hari, Ketua Komisariat IAI Nusantara, UGK Dan PC Beserta Seluruh Jajaran, Ketua ISNU, IPNU, Karateker GP Ansor Batang Hari, Ketua HMI Batang Hari, Ketua KNPI Batang Hari Dan Ketua PERGUNU Batang Hari.
Dalam sambutannya, Ketua PC PMII Batang Hari Suharva Agus Molda menyampaikan, terimakasih atas terlaksananya pelantikan tersebut.
“Kegiatan pelantikan ini sekaligus seminar bertema PMII Batang Hari Peduli Stunting, maka kita perlu tahu dan terus mensosialisasikan diberbagai momentum agar dapat menekan angka Stunting,” kata Molda.
Bupati Batang Hari Muhammad Fadhil Arief dalam sambutan nya menyampaikan tentang Stunting yang merupakan terhambatnya perkembangan otak.
“Jangan identik kalau Stunting badannya pendek, kecil. Stunting itu tidak hanya ukuran fisik, tapi bagaimana perkembangan otak. Kalau ada kawan kita mudah putus asa, nak ngato kawannyo, dio lah yang betul, su’udzon bae, nak ngeloloi kawannyo bae, tuh ciri-ciri orang Stunting lah,” ujar Fadhil, disambut derai tawa yang hadir.
Menurutnya, menghadapi orang seperti itu harus cepat dilakukan treatment sehingga bisa menjadi orang yang produktif. Karena kalau orang yang perkembangan otaknya baik, SDM yang baik, akan fight dengan kehidupannya.
Dikatakan Fadhil, untuk meraih kesuksesan, orang-orang akan melalui perjuangan.
“Dan ini jelas, kawan-kawan ini wadahnya pergerakan. Kalau namanya pergerakan berarti dia akan cepat beradaptasi dengan perubahan, karena perubahan itu tidak mungkin tidak terjadi,” sebut Fadhil.
“Karakter adalah salah satu penunjang keberhasilan kita dikemudian hari,” ungkapnya.
Disampaikan MFA, keberhasilan itu jangan hanya diukur melalui ekonomi, ekonomi hanya sarana untuk mencapai kesejahteraan, pungkasnya. (Red**)