Bupati Fadhil Hadiri Pelantikan Unsur Pimpinan Parlemen Batang Hari Periode 2024-2029 Bupati MFA Serahkan Secara Simbolis Sertifikat Tanah Warga Sungai Baung  Menjadi Pemimpin Daerah Terbaik, Bupati Fadhil Kembali Terima Penghargaan Tingkat Nasional  Ketua DPRD Rahmad Hasrofi, SE Menghadiri Peresmian Pusat Oleh-Oleh Kabupaten Batang Hari Dikawasan Pedestarian Tapah Melenggang Bupati  Mhd. Fadhil Arief Meresmikan Pusat Oleh-Oleh Kabupaten Batang Hari

Home / Daerah

Sabtu, 22 Oktober 2022 - 00:05 WIB

Respon Himbauan Kemenkes, Bupati MFA: Faskes Harus Lakukan Edukasi.

LintasJambi.co.id-BATANGHARI-Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief meminta Kepala pihak Dinas Kesehatan Batanghari untuk melakukan pengecekan peredaran obat yang berada di Kabupaten Batanghari,  hal ini disampaikan pada saat dikonfirmasi oleh rekan media ini kemarin, Kamis. 20/10/2022.

MFA mengatakan “Jadi sebenarnya ini adalah bentuk antisipasi walaupun itu belum final hasil penelitiannya tentang sirup-sirup mana saja yang akan menimbulkan dampak gagal ginjal tersebut. Jadi kita harus tetap mengikuti himbauan tersebut, bagaimana tenaga kesehatan di Batanghari menggunakan tablet untuk menangani anak-anak yang mengalami sakit,apa lagi anak-anak jaman sekarang lebih cenderung mau mengkonsumsi obat berbentuk sirup karena punya rasa dari pada Pil.Dengan adanya himbauan ini kita harus ikuti, di samping kita menunggu penelitian yang lebih jelas nantinya,”Ucap MFA usai kegiatan Opini WTP di ruang Pola Kecil Kantor Bupati Batanghari

BACA JUGA  Pelaksanaan Replating Sawit 136 Ha Di Desa Bukit Harapan, Disaksikan Oleh Wabup H, Bakhtiar Dan Camat Mersam

Tambah MFA “Terkait peredaran obat yang dilarang oleh Kemenkes, Saya berharap kepada Kadis Kesehatan Batanghari untuk mengecek peredaran obat itu, karena implementasi itu yang sangat penting. Kalau himbauan ini dari kementerian Kesehatan implementasinya jalan sampai ke bawah, karena induknya kesehatan itu Kementerian Kesehatan.

“Kita minta kesehatan untuk mengecek pertama bagaimana tenaga kesehatan tidak merekomendasikan itu dulu, karena biasanya pasien ikuti anjuran dokternya. Kemudian baru edukasi kepada masyarakat, ini agak repot biasanya nanti kita coba lewat Dinas PMD kepada seluruh Kepala Desa”,Kata MFA.

BACA JUGA  Menjalin Tali Silaturrahmi, Bupati MFA Mengundang Petugas Kebersihan Dinas DLH Dan Petugas Kebersihan RSUD HAMBA

Disebutkan MFA lagi “Himbauan itu persuasif, larangan jelas belum ada, selaku pemerintah daerah ini harus dilaksanakan, tolong dihindari dulu.

“Di Jambi sudah ada dua yang meninggal akibat gagal ginjal, jangan sampai terjadi di Kabupaten Batanghari. Walaupun penyebab pastinya belum diketahui tapi ada kecurigaan, kecurigaan penyebabnya dari sirup yang dikonsumsi oleh anak-anak “,Tutupnya.

Share :

Baca Juga

Batanghari

Bawaslu Batanghari Gelar Rapat Fasilitasi Penanganan Pelanggaran Netralitas ASN

Batanghari

Kejari Batanghari Eksekusi Minyak Mentah Ilegal Sebanyak 3.397 liter 

Batanghari

Gotong Royong Bersama Masyarakat Kelurahan Teratai, MFA : Bertujuan Menumbuhkan Rasa Kebersamaan Serta Menjaga Kebersihan Lingkungan 

Batanghari

Asisten II, Mewakili Bupati Batanghari Membuka Secara Resmi MTQ Ke IV Tingkat Desa Muara Singoan

Daerah

Ketua KPU Batanghari Adakan Sosialisasi Pendidikan Pemilih Pada Pemilihan Umum Tahun 2024

Batanghari

Kepala BNNK Batanghari Berkata, Pantang Menyerah Untuk Menumpas Para Bandar Narkotika di Bumi Serentak Bak Regam

Batanghari

Wakil Ketua I DPRD Batanghari M. Jaafar, SH Hadiri Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2023

Batanghari

Care Free Day Dan Senam Poco-Poco Ceria Sebanyak 5000 Peserta, Batanghari Berhasil Memecahkan Rekor MURI